Rabu, 12 Juni 2013

sebuah hati yang mengering

gersang, hampa, diam, dan menggerang..
ya sebentuk "hati" yang ada di dalam dada merasakannya.
kenapa wahai sobatku? (bertanya pada diri sendiri)
ALLAH SWT dengan Maha Sempurna menciptakanku dengan segala kelebihan serta kelemahanku yang akan terus kucoba ubah menjadi kelebihanku, subhannallah.. Segala Puji bagi Dzat yang telah menciptakan raga ini.
aku rindu Allah SWT, aku merasa jauh denganNya. gara-gara semua kenalakanku yang berbuat dosa layaknya  tanpa takut untuk menerima balasanNya.
ALLAH Maha Pengampun, tapi bukan jadi alasan untukku berbuat se-enaknya sendiri dengan harapan semua "kelakuan nakal" ini akan di ampuni olehNya, tak tahu diri lebih tepatnya.
Ya Robb..
Sirami hati ini kesejukan, dan kesabaran untuk menjadi umat terbaikmMu, pejuang dalam agamaMu.
sungguh, akal einsten-pun tak akan menjangkau untuk dapat menemukanMu. Allahu Akbar, sungguhku merindumu Ya Robb..
engkau ciptakan hati yang suci saat ruh ku berusia 4 bulan dalam rahim seorang perempuan muslim,
telah engkau gariskan aku sebagai umat terpilihMu dengan agama yang sempurna ini..
aku tahu para syaitan terus menggoda dengan iming-iming berlatarkan neraka,
kenapa Engkau ciptakan surga dan neraka?
mengkin dengan usiaku yang akan memasuki kepala 2 ini sudah mampu menjawabnya...
"ALLAH menciptakannya untuk para ummatNya yang senantiasa mendambakanNya, menangisiNya tiap malam syahdu di atas sajadah, dengan hati bergetar setiap namaMu di sebutkan, dan Allah akan membalas semua orang yang telah menyepelekan semua hal dan urusan hidupnya di dunia, Maha Besar Allah"
Allah, hati ini kosong, hati ini kering dan hati ini butuh "bangun",
Allah ijinkan aku menjadi bidadari surgaMu, ijinkan aku mendambakanMu dalam setiap helaan nafas ini.
atas ijinMu aku masih terbangun dan bertemumu sebelum fajar menghampiri. Allah, aku tahu banyak sekali aturan yang sudah kulanggar, dengan hati yang hitam atas kelakuanku ini. ijinkan aku memulainya sekarang, walaupun terlalu siang untukku menyadarinya di usiaku sekarang.
Allah, sedikit candu jika menyebut namaMu semacam obat dikala hati takut dan ragu, dengan segera saat ku sebut namaMu, Engkau tiupkan angin ketenangan dan meyakinkanku untuk menghadapi apa yang aku alami..
Allah.. aku rindu saat itu, aku rindu kasihMu yang telah kucampakkan..
Allah, jalanku telah salah, terlalu mencintai ciptaanMu,
tunjukkan lah, jika memang belom saatnya ku merasakannya, ambillah dia.
dan tolong simpan imamku menuju surgaMu
kelak suatu saat, pertemukan aku dengan wajah itu..
seorang yang telah kau gariskan untukku, seperti Nabi adam bertemu dengan hawa
Allah..
semoga "hati" yang Engkau ciptakan dan Engkau berikan untukku, akan selalu memberi manfaat dan berada di lindunganMu. amin yarobal alamin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar